Akibat Pergeseran Bumi, Kiamat Diprediksi Bakal Terjadi Tanggal 29 Juli 2016?

THIS ADS by GOOGLE
Lagi-lagi kabar tentang kiamat ada lagi. Kali ini, sebuah kelompok peramal kiamat, End Times Propechies menyebut jika tanggal 29 Juli 2016 akan menjadi hari terakhir di dunia.

Bergesernya kutub magnetik Bumi menjadi alasan End Times Propechies menghembuskan isu kiamat. Mereka mengungkap pada saat itu akan terjadi sejumlah peristiwa yang menyebabkan berakhirnya kehidupan di dunia.

"Pergesaran kutub bumi tersebut akan memicu bintang yang berada di langit berlomba," tutur End Times Propechies. "Ketidakstabilan bumi akan menarik atmosfer yang akan membentuk pusaran awan."

Untungnya, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) segera memberikan informasi tentang pergeseran kutub bumi tersebut. Meski mengungkap bahwa pergeseran kutub geomagnetik memang tengah berlangsung, penduduk bumi tak perlu khawatir.

"Kondisi yang menyebabkan berbaliknya kutub tak sepenuhnya dapat diprediksi," ujar NASA. "Tak ada catatan geologi yang menunjukkan bahwa skenario kiamat yang berhubungan dengan berbaliknya kutub harus ditanggapi dengan serius."

Menurut NASA, satu-satunya hasil pergeseran tersebut adalah berubahnya arah kutub. Sehingga, alat penunjuk arah atau kompas harus diperbaiki agar kembali bekerja dengan tepat.

Baca Lebih Lengkap di Halaman Selanjutnya:

THIS ADS by GOOGLE

Halaman Berikutnya:

0 Response to "Akibat Pergeseran Bumi, Kiamat Diprediksi Bakal Terjadi Tanggal 29 Juli 2016?"

Post a Comment