Binatang Selokan dan Menjijikan di Indonesia Ini Tenar dan Jadi Makanan Mahal di Eropa

THIS ADS by GOOGLE
Tingginya permintaan belut (monopterus albus) dari luar negeri, ternyata bisa menjadi peluang bagi masyarakat, khususnya masyarakat Palembang yang saat ini sedang semangatnya beternak belut.



Belut yang hidup di selokan (drainase) kini dicari para pemburu, karena lumayan harga jual ke pedagang pengumpul di sejumlah pasar tradisional Rp 35.000.

Belut-belut tersebut memiliki pangsa pasar baik lokal, Asia hingga Eropa. Selain dibutuhkan untuk bahan menu restoran seafood internasional, juga dibutuhkan sebagai salah satu komponen bahan kosmetik.

Perburuan belut yang berkembang secara alami dilakukan, mulai di daerah rawa hingga saluran pembuangan (parit) atau drainase yang kotor dan jorok.

Namun hal itu tidak menyurutkan para pemburu untuk mencari belut. Misalnya, dengan cara “mengecis” atau penyetruman jelang tengah malam.

Sripo menemukan aktivitas “ngecis” yang hanya bermodal baterai aki daya 10 ampere yang biasa dipakai untuk sepeda motor Honda Tiger ini.

Baca Lebih Lengkap di Halaman Selanjutnya:

THIS ADS by GOOGLE

Halaman Berikutnya: 1 2 3 4 5

Related Posts :

0 Response to "Binatang Selokan dan Menjijikan di Indonesia Ini Tenar dan Jadi Makanan Mahal di Eropa"

Post a Comment